Minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO)
merupakan minyak yang diperoleh dari daging buah kelapa tua yang segar dan
diproses dengan diperas dengan atau tanpa penambahan air dengan pemanasan
terkendali dan tanpa bahan kimia. virgin coconut oil (VCO) merupakan hasil olahan
kelapa yang bebas dari transfatty acid (TFA) atau asam lemak-trans. Virgin
coconut oil (VCO) merupakan minyak yang paling sehat dan aman dibandingkan
dengan minyak goreng golongan minyak sayur, seperti minyak jagung, minyak
kedelai, minyak biji bunga matahari, dan minyak kanola. virgin coconut oil
(VCO) mengandung asam lemak rantai sedang yang mudah dicerna dan dioksidasi
oleh tubuh sehingga mencegah penimbunan di dalam tubuh. virgin
coconut oil (VCO) berwarna putih murni ketika dipadatkan dan jernih seperti air
ketika dicairkan. Selain itu minyak ini memiliki rasa dan aroma yang khas
karena masih mengandung zat-zat fitonutrien alami dari kelapa.
virgin
coconut oil (VCO) Minyak kelapa murni tidak mengandung kolesterol namun mengandung
asam laurat yang cukup tinggi sehingga memiliki beberapa manfaat, yang menurut
hasil penelitian secara ilmiah bahwa asam laurat dalam tubuh manusia diubah
menjadi monolaurin dan yang menjadi paling kuat dalam membunuh virus, bakteri,
cedawan dan protozoa sehingga dapat menanggulangi serangan virus seperti
herpes, influenza dan berbagai bakteri patogen termasuk listeria monocytogenes
dan helicobacter pyloryd.
Minyak kelapa
murni memiliki warna bening seperti air, hal ini disebabkan ketika proses
fermentasi, dilakukan juga proses penyaringan dan penjernihan dengan menggunakan
absorben zeolit. Zat ini akan menyerap kotoran dan membuat warna minyak bening.
Asam laurat
yang merupakan asam jenuh rantai sedang yang terkandung dalam minyak kelapa
murni mudah pecah dan lebih banyak menghasilkan energi, sehingga mampu
melancarkan sistem metabolisme. Hal ini dikarenakan asam laurat dalam tubuh
manusia akan diubah menjadi monolaurin yang bersifat antivirus, antibakteri,
antiprotozoa. Lemak jenuh rantai sedang yang terdapat dalam minyak kelapa murni
sangat bermanfaat dalam mengontrol berat badan terutama penderita obesitas yang
merupakan penyakit sebagai akibat pola makan yang salah. Asam lemak jenuh tidak
disimpan sebagai cadangan energi melainkan langsung dibakar untuk menghasilkan
energi.
Tahap dalam
membuat virgin coconut oil (VCO) :
·
Kelapa
segar dikupas, diparut , direndam dalam air bersih lalu diperas untuk
mendapatkan santannya
·
Dimasukkan
dalam wadah / Stoples dan diamkan selama kurang lebih 2 jam
·
Setelah
terbentuk 2 lapisan yaitu lapisan santan dan air, pisahkan lapisan air dari
santannya.
·
Kocok
santan yang sudah dipisahkan selama 20 menit dengan arah yang berlawanan secara
selang seling.
·
Akan
terbentuk 3 lapisan: Paling atas adalah minyak, di bawahnya adalah ampas santan
(blondo) dan paling bawah adalah air. Minyak VCO berwarna bening jernih seperti
air. Berbeda dgn minyak kelapa yg dimasak yg warnanya lebih keruh.
·
Pisahkan
air dan santan/minyak lalu disimpan kembali dalam wadah/stoples selama 1 atau 2
hari.
·
Setelah
dua hari saring endapan minyaknya dengan corong yang telah dilapisi dengan
kapas penyaring. virgin coconut oil (VCO) siap di simpan dalam wadah botol dan
siap untuk digunakan.
Faktor lain yang mempengaruhi virgin coconut oil (VCO) dapat berkualitas
baik adalah jika terbuat dari kelapa segar, kelapa varietas asli, tanpa
penyulingan, tanpa proses pemutihan, tanpa melalui proses deodorasi, tidak
mengalami proses hidrogenasi, bebas dari bahan kimia tambahan, bebas dari
mikroorganisme, pemanasan <600C.
Beberapa tips
untuk membuat virgin coconut oil (VCO) yang berkualitas baik dan tidak berbau
tengik yaitu :
Pertama, Gunakan kelapa tua, tapi jangan sampai kelapa
yang ada gandos/kentosnya karena hal ini akan membuat minyak yang fermentasiterjebak
di bawah. Jika hal ini terjadi gunakan kulkas untuk memisahkan air dan minyak
memadat.
Kedua, Hasil VCO ini kental seperti minyak kelapa,
jika benar-benar murni harusnya warnanya PUTIH BENING dan aromanya gurih
kelapa. Jika warnanya kekuningan cobalah untuk lebih bersih dan steril lagi
untuk bahan, alat masak dan tangan pada saat pembuatan.
Ketiga, perhatikan lama waktu dalam mengocok santan. Lama waktu dalam mengocok santan sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam membuat virgin coconut oil (VCO), sehingga tahap ini perlu untuk dilakukan dengan baik.